Kediri, faktaperistiwanews.co.id – Ada warganya yang terkena wabah Demam Berdarah ( DB ) epala Desa (Kades) Pesing Kabupaten Kediri Oktotina Mayline Aryanti Hidayat, SE menyampaikan, pelaksanaan Fogging di Desa kami ini terus terang karena adanya banyak kasus warga yang terkena wabah atau 6 orang warganya terjangkit demam berdarah (DB). Kira kira sudah 10 hari yang lalu ada enam warga saya terkena DB, nah karena dari kasus itu warga banyak yang meminta untuk dilakukan Fogging. Karena keterbatasan kami atau Desa Pesing tentang fogging, maka kami minta bantuan kepada bapak Khusnul Arif dari Partai Nasdem Kabupaten Kediri untuk dilakukan Fogging. Alhamdulillah, permohonan Pemdes Pesing direalisasi hari ini, ” katanya Selasa (15/2/2022).
Atas bantuan Fogging dari Nasdem siang tadi, Kades bersama Warga Desa Pesing merasa sangat berterima kasih kepada Partai Nasdem. ” Karena bagi mereka ini permintaan desa yang dituruti melalui pak Arif, insyaalloh ini sangat bermanfaat dan berkah bagi warga kami, ” tutur Kades.
Berdasarkan informasi, wabah demam berdarah yang menyerang warga Desa Pesing ini paling banyak di Kecamatan Purwoasri yakni mencapai 6 korban, semuanya usia anak anak. ” Karena rekor terbanyak di Kecamatan Purwoasri itu, makanya kita minta bantuan vogging ini kepada Nasdem, ” katanya.
Berdasarkan penuturan Kades, korban DB di Desa Pesing berjumlah 6 korban yakni dari Dusun Pesing 3 korban, Dusun Wonorenggo 1 korban, Dusun Semanding 1 korban dan warga Dusun Gempol Payung 1 korban, yang terjangkit DB semuanya anak anak usia sekolah.
Atas bantuan Fogging tersebut, Kades mengucapkan terima kasih kepada Nasdem dan semoga Nasdem semakin sukses dan semakin jaya. ” Sehingga Nasdem lebih besar dalam mengayomi warga masyarakat, sehingga masyarakat bisa mengharap sesuatunya dari Partai Nasdem, ” tegasnya
Sebenarnya, lanjut Kades, di Desa Pesing ada kader Pemberantas Sarang Nyamuk (PSN), bahkan secara rutin gerakan PSN ini rutin dilakukan. ” PSN Desa Pesing ini telah melakukan gerakan rutin, minimal seminggu sekali, yakni tim PSN berkunjung ke rumah rumah warga untuk mengontrol kamar mandi, bak mandinya, lihat genangan air di tong, dan saya pernah mengikutinya. Disitu ada saran kepada pemilik rumah rumah itu, supaya rajin menjaga kebersihan itu rutin. “Kami juga heran, kader PSN sudah jalan, tapi kok Yo masih kecolongan dan banyak warga saya yang terkena wabah DB, jadi kepikiran ya disitu, soalnya tahun kemarin tidak separah ini, tahun lalu hanya kisaran 3 korban, ” tuturnya.
Sementara itu, Wakil Ketua Bidang OKK DPD Partai Nasdem Kabupaten Kediri Khusnul Arif, S.Sos mengatakan, merasa bersyukur diberi kesempatan Nasdem untuk bisa menebar kebaikan kepada rakyat. ” Alhamdulillah Nasdem diberi kesempatan untuk membantu masyarakat Desa Pesing Purwoasri dalam upaya mencegah menyebarnya wabah DB. ” Seperti yang disampikan Bu Kades, sebenarnya upaya PSN ini sudah maksimal dan dilakukan penyuluhan secara rutin, dan tim PSN sudah bekerja untuk itu, tapi yang namanya musibah dan ada yang terjangkit DB ini tidak bisa terelakkan. ” Fogging ini bukan satu satunya cara untuk mengantisipasi mewabahnya DB, tapi tentunya PSN yang utama dan warga diharapkan menjaga lingkungan, itu yang utama. Kemudian kami melakukan fogging ini lebih kearah ke psikis masyarakat, yang tetangganya ada yang terkena DB ini bisa nyaman, ” katanya.
Terkait banyaknya permohonan dari warga untuk dilakukan fogging, Khusnul Arif yang akrab disapa Mas Pipin itu mengatakan, karena keterbatasan alat, maka yang menjadikan petimbangan adalah kinerja PSN di desa masing masing. ” Karena keterbatasan alat, maka bantuan Fogging seperti di Desa Pesing ini adalah apakah kinerja PSN-nya sudah jalan atau tidak. Yang ke dua, Nasdem akan sulit menolak permohonan Fogging ketika ada warga di desa itu terjangkit, ” katanya.
Ketika ditanya apakah, bantuan Fogging ini telah dijadwalkan, Khusnul Arif kembali menegaskan, Nasdem bisa membantu fogging dengan mempertimbangkan keterbatasan alat kami bisa mensuport atau tidak, dan jadwal kami, karena kami ada beberapa giat seperti operasi pasar yang sudah berjalan.
Khusnul Arif berharap kepada masyarakat, yang utama dan pertama yang dilakukan oleh masyarakat adalah penerapan PSN dengan baik, tentunya masyarakat wajib menerapkan 3M juga harus dilakukan dengan baik, itu semua dimulai dari rumahnya masing masing, lingkungan rumahnya masing masing dan terkhusus ruang publik harus dilakukan dengan baik.(Bond)
