MANADO || Faktaperistiwanews.co –
PT Bank Pembangunan Daerah Sulawesi Utara dan Gorontalo (BSG) terus memperkuat perannya dalam mendorong pertumbuhan ekonomi daerah melalui penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) Program Perumahan (KPP).
Program ini menjadi langkah strategis dalam mendukung pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) agar dapat mengembangkan usaha sekaligus memiliki akses terhadap pembiayaan perumahan yang layak dan terjangkau.
Direktur Utama BSG, Revino Pepah, mengatakan bahwa peluncuran KUR KPP merupakan bentuk nyata komitmen BSG dalam memperluas akses permodalan bagi pelaku usaha di Sulawesi Utara dan Gorontalo.
“Hal ini merupakan wujud nyata komitmen BSG dalam mendukung pertumbuhan UMKM. Kami bangga dapat menjadi bagian dari peluncuran nasional KUR KPP yang akan membantu pelaku UMKM untuk juga memiliki akses pembiayaan rumah yang terjangkau,” ujar Pepah di Manado, Kamis (23/10).
BSG menjadi perhatian nasional setelah dipercaya menjadi Co-Host dalam kegiatan Penyaluran Massal KUR dan Launching Resmi KUR Program Perumahan (KUR KPP) yang digelar secara serentak di seluruh Indonesia. Untuk wilayah Sulawesi Utara, kegiatan ini dipusatkan di Aula Mapalus, Kantor Gubernur Sulut, Rabu (22/10).
Acara ini turut tersambung secara virtual dengan lokasi utama di Surabaya dan disiarkan langsung ke 38 provinsi di Indonesia. Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, menyampaikan sambutan utama secara virtual, menandai babak baru perluasan akses pembiayaan bagi sektor UMKM.
Kegiatan di Sulut dihadiri sekitar 500 pelaku UMKM, baik debitur maupun calon debitur KUR dari berbagai bank penyalur seperti BSG, Bank Mandiri, BNI, BRI, BTN, dan BSI. Antusiasme peserta mencerminkan optimisme kuat terhadap pertumbuhan ekonomi kerakyatan di daerah ini.
Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setda Provinsi Sulut, Christiano Talumepa, dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas sinergi antara pemerintah daerah, regulator, dan perbankan dalam memperkuat ekosistem pembiayaan inklusif.
“Pemerintah Provinsi Sulut siap mendukung penuh program penyaluran KUR dan KUR KPP ini. Kehadiran 500 UMKM hari ini menjadi bukti bahwa akses permodalan merupakan kunci penting dalam memajukan ekonomi daerah,” ujarnya.
Kegiatan ini turut dihadiri oleh sejumlah tokoh penting, di antaranya Kepala Perwakilan Bank Indonesia Sulut Joko Supratikto, Kepala OJK Sulut Irawan, serta jajaran Komisaris dan Direksi BSG. Kolaborasi lintas lembaga ini menjadi bukti nyata bahwa penguatan UMKM tidak hanya menjadi tanggung jawab satu pihak, melainkan sinergi bersama untuk membangun fondasi ekonomi daerah yang tangguh, berdaya saing, dan berkelanjutan.
(SWS)