Pembinaan Generasi Muda dalam Mendukung Kondusifitas Kamtibmas Oleh : Dede Farhan Aulawi

Bandung || faktaperistiwanews.co – Generasi muda adalah tulang punggung bangsa dan penentu arah masa depan negara. Di tangan mereka, nilai-nilai persatuan, kedamaian, dan keamanan masyarakat dapat tumbuh atau justru runtuh. Karena itu, pembinaan generasi muda menjadi kunci penting dalam menjaga kondusifitas keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas).

Dalam era digital yang penuh dinamika, tantangan generasi muda tidak hanya datang dari dunia nyata, tetapi juga dari dunia maya. Arus informasi yang deras sering kali menimbulkan konflik, misinformasi, hingga provokasi yang dapat mengganggu stabilitas sosial.

Di sinilah pentingnya pembinaan karakter, etika bermedia, dan semangat kebangsaan agar pemuda tidak mudah terprovokasi dan mampu menjadi penyejuk di tengah perbedaan.

Pembinaan generasi muda dapat dilakukan melalui berbagai cara, seperti pendidikan karakter di sekolah, kegiatan organisasi kepemudaan, pelatihan bela negara, hingga keterlibatan aktif dalam kegiatan sosial dan keamanan lingkungan.

Melalui kegiatan seperti siskamling, karang taruna, atau patroli keamanan bersama aparat desa, pemuda dapat belajar tentang tanggung jawab sosial dan arti penting menjaga keamanan bersama.

Lebih dari itu, generasi muda harus menjadi agen perubahan yang menebar kedamaian, bukan hanya di dunia nyata, tapi juga di dunia digital.

Dengan semangat gotong royong, kepedulian sosial, dan nasionalisme yang kuat, pemuda Indonesia dapat menjadi pelopor terciptanya lingkungan yang aman, harmonis, dan produktif.
Mewujudkan kondusifitas kamtibmas bukan semata tugas aparat keamanan, tetapi juga tanggung jawab seluruh elemen bangsa, terutama generasi muda. Bila pemuda dibina dengan baik, disiplin, berintegritas, dan berjiwa patriot maka masa depan bangsa akan terjamin aman dan tenteram.(Red)